Kanal

BURUK, JARINGAN INTERNET DI DESA KAMI

By: Zainudin, S.Pi

Berkembangnya teknologi internet, tanpa bisa di mungkiri, telah memengaruhi pola hidup masyarakat saat ini. 

Bisa dikatakan,  setiap orang setiap harinya pasti mengakses internet.  Dengan berbagai macam keperluannya.  

Ada yang sekadar berselancar di media sosial, mencari informasi tentang sesuatu dari berbagai website, melakukan transaksi bisnis dan keuangan. 

Atau sekadar mencari hiburan dengan bermain game.  Ataupun melihat video yang ada di Youtube.

Kemudahan mengakses internet ini dipermudah pula oleh dukungan berbagai macam jenis gadget android yang beredar di masyarakat. 

Dengan harga yang bervariasi, mulai dari yang murah, menengah dan mahal, masyarakat sudah bisa memiliki perangkat seluler berbasis android dengan segudang fitur yang dimilikinya.

Salah satunya ya akses ke dunia maya, dengan berbagai dukungan aplikasi yang bisa dengan mudah di download di Playstore, misalnya aplikasi sosial media Facebook dan Twitter. 

Aplikasi jejaring sosial yang memiliki akun jutaan orang, mulai dari anak- anak sampai orang tua sudah memakai aplikasi tersebut.

Belum lagi berbagai jenis aplikasi lainnya yang bisa di Download dengan mudah, hanya bermodal sebuah hp android dan paket data internet, aplikasi game, youtube dan masih banyak lagi.

Kemudahan dalam mengakses internet dengan dukungan berbagai macam jenis Gadget android ini. 

Sehingga, boleh dikatakan, gadget android atau yang oebih dikenal dengan Smartphone, sudah menjadi semacam kebutuhan pokok setiap individu. 

Jika dulu, sebelum berkembangnya teknologi internet, dimana hanya segelintir orang yang memiliki handphone. 

Itupun dipakai hanya untuk nelpon dan sms, karena memang hanya itulah fitur yang tersedia pada saat itu.

Saat ini, mulai dari daerah perkotaan hingga ke pelosok negeri, daerah - daerah pedesaan yang jauh dari keramaian pun, mulai dari anak - anak sampai orang tua, rata- rata.  Kebanyakan memiliki gadget smartphone.

Perkembangan teknologi internet yang begitu pesat saat ini, disayangkan belum merata menyentuh seluruh pelosok negeri. 

Bagi masyarakat perkotaan, akses internet yang lancar mungkin sudah menjadi hal yang lumrah. 

Dengan berbagai macam pilihan provaider penyedia jasa internet, masyarakat perkotaan bisa dengan mudah memilih dan menentukan provaider mana yang mau mereka pakai untuk kebutuhan mengakses internet sehari - harinya. 

Kemudahan mengakses internet di masyarakat perkotaan. Tentu belum pasti dirasakan oleh masyarakat yang berada jauh di pelosok negeri. 

Banyak masyarakat desa  yang saat ini, mengalami kesulitan memperoleh dan mengakses internet yang lancar. 

Jangankan bisa memilih berbagai macam provaider penyedia jasa internet, yang ada, satu-satunya provaider yang ada pun, sinyal jaringan internetnya kurang bagus. 

Bahkan terkadang signal mati untuk beberapa jam dan terkadang sampai satu harian.

Seperti yang sering terjadi di salah satu desa yang ada di kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Hanya berjarak sekitar 7 KM dari Ibu kota kecamatan (Aur Cina). Signal internet di desa tersebut sangatlah jelek. 

Terkadang jaringan internet sering mati seharian, jika turun hujan signal hilang dan saat cuaca cerah pun, jaringan internet nya sangat lambat / lemot.

Sering saya melihat ungkapan - ungkapan kekesalan masyarakat, yang menggerutu akibat jeleknya jaringan internet yang tersedia.  

Mereka sering sekali menumpahkan kekesalannya dengan menulis di beranda facebook-nya. 

Seperti hari ini, Minggu (21/11/2021). Tiba - tiba saja jaringan internet dan telp, walau cuaca cerah mengalami mati total. Masyarakat tidak bisa melakukan panggilan telp apalagi mengakses internet. 

"Mulai dari jam 15.00 Wib sore tadi, jaringan mati. Sampai sekarang udah jam 22.00 jaringan masih juga mati," ujar salah satu masyarakat bercerita di sebuah warung kopi. 

"Orang - orang tu kok masih megangin hp ya? (sambil melihat ke sekumpulan anak muda dan orang tua yang masih memainkan handphone smartphone nya). Padahal kan signal mati," ujarnya salah satu warga lainnya sambil tertawa. 

Senada dengan yang di ucapkan warga sebelumnya, salah satu pemuda yang kebetulan ikut nimbrung dan mendengarkan percakapan mereka sebelumnya menyahut. 

"Duh.., duh..., signal mati, maen game gak bisa, " ujar pemuda tersebut. 

Kondisi jeleknya jaringan internet di desa tersebut, tentu sudah lumrah dan menjadi hal yang biasa masyarakat rasakan sehari - hari. 

Namun harapannya,kepada pemerintah ataupun pihak- pihak yang memiliki wewenang, agar kiranya memperhatikan kondisi ini. 

Kondisi dimana jaringan internet yang tersedia di pedesaan dan di desa kami sangat buruk kualitasnya. 

Mengingat banyaknya manfaat yang dirasakan masyarakat dengan mengakses internet. Mulai dari anak - anak, pemuda - pemudi, orang tua, pedagang, petani, peternak, guru, pelajar, mahasiswa, perangkat desa, ustad dan lainnya. 

Tentu saja,  mereka merasakan manfaat langsung dari keberadaan jaringan akses internet yang ada. 

Tapi bagaimana mereka bisa merasakan manfaat positif dari perkembangan internet saat ini, jika untuk mengakses internet saja tidak bisa akibat dari jaringan internet yang tersedia sangat buruk sekali? 

Ikuti Terus Forum Kerakyatan

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER