Laporan: Irawati (Maluku).
NAMLEA: Menjelang Idul Fitri 1443 Hijriyah, Partai Nasdem membagikan 1000 paket dengan logo Partai Nasdem. Dilogo tertuliskan Muhammad Daniel Regan dan Bela Sofhie ( istri ) dengan ucapan: "Mohon maaf lahir batin, selamat hari Raya Idul Fitri 1443 H".
Pengurus Partai membagikan paket tersebut, mulai pukul 09.30 hingga pukul 12. 20 berupa baju Koko dan Talkum (Mukena) untuk Pengurus Masjid, Tukang becak, Sopir Angkut, Rongo - rongo dan lainnya.
Bingkisan tersebut dibagikan dan di pusatkan pada kompleks pasar Inpres Namlea, area Pelabuhan kecil dekat pantai Merah Putih dan beberapa Mesjid di kota Namlea, Jumat, (29 / 4 ).
Selain bingkisan, Nasdem juga berbagi hadirkan pula anak yatim, piatu dan yatim Piatu untuk mendapatkan santunan.
Penerima tercatat 250 yang menerima santunan dan dibagikan di kantor Nasdem setelah Buka puasa bersama yang didahului tausiyah.
Ketua Partai Nasdem Kabupaten Buru, Muhammad Daniel Regan (MDR) yang dikonfirmasi melalui telepon selulernya di Jakarta mejelaskan, Nasdem berbagi fengan memanfaatkan bulan suci Ramadnan. Karena semua percaya, bulan ini termasuk bulan berkah.
"Nasdem berbagi ini memang kita manfaatkan lewat momen bulan Ramadhan.
Karena kami semua percaya sebagai umat Islam, bahwa bulan ini merupakan bulan berkah untuk kita saling berbag. Untuk sudara sudara kita," jelasnya.
MDR mengatakan, budaya berbagi yang dilakukan oleh Partai yang dipimpinnya ini, walaupun tidak bisa mencakup keseluruhan satu Kabupaten, namun masih bisa memilih mereka yang masih kekurangan.
"Meskipun kami tidak bisa membagi satu Kabupaten, tetapi kami memilih untuk orang orang yang selama ini mungkin hidup berkekurangan dan jarang disentuh seperti abang becak juga rongo - rongo (orang yang pikul-pikul barang dipasar). Juga sopir angkut," tuturnya.
Tidak dipungkiri, beberapa waktu lalu Partai ini membagikan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite sebanyak 40 ton kepada Pengendara Ojek MB, Namlea.
"Kemarin juga ojek sudah kami bagikan kelada kuli pelabuhan, anak yatim, para Imam. Itu yang kami fokuskan, insya Allah itu bisa membantu mereka. Meringankan mereka untuk perjalanan ibadah puasa ini, semoga ada nikmat tersendiri yang diberikan oleh Allah SWT," harapnya
Disisi lain, semangat Restorasi yang membuat MDR berbagi. Dia katakan, Restorasi dimulai dari diri kita, dari dalam internal Partai Nasdem, baru kita keluar.
Semangat Restorasi itu juga milik Allah SWT, lanjut MDR, semenjak zaman Nabi, semangat Restorasi itu sudah ada. Tidak ada satu kader Nasdempun akan bisa menjadi pemimpin yang baik kalau dia tidak belajar untuk memberi.
"Sekarang kita harus belajar melayani rakyat, supaya sewaktu waktu kalau kita dipilih menjadi pemimpin. Baik dilegeslatif maupun eksekutif, kita sudah belajar untuk memberi diri, melayani rakyat, dan itulah sebenarnya dasar daripada hakikinya semangat Retorasi," jelas Daniel.
Ketika ditanya tentang bantuan yang diberikan, berlanjut atau tidak?
MDR dengan santun menuturkan, pemberian bantuan ini Insya Allah berkelanjutan. "Kita juga punya jumat berkah yang kita sudah lakukan hampir satu tahun lebih ini. Itu juga kita lakukan dengan memberikan semen kepada Masjid, bahkan kadang juga bisa 200 sak semen tergantung kebutuhan masing masing itu kami lakukan setiap jumat dan Insya Allah ini berjalan terus," katanya.
"Bagi kami, Ramadhan itu bukan tiap bulan sekali, dan setiap tahun sekali, tapi kita membuat Ramadhan itu setiap hari dan kita harus ber Ramadhan dengan orang. Karena Bulan Ramadhan itu, bagi pandangan saya, yang setiap tahun itu hanya mengajari kita agar setiap hari bisa ber Ramadhan," ungkapnya.
Disampaikan pula, dalam konsep berbagi harus berpedoman pada mini happy:
"Membantu bukan berapa besar bisa kita membantu, tetapi harus ada mini happy.
Meni happy itu adalah berbagi agar menjadi amal hidup yang kita berikan itu bertahap tetapi panjang. Itu yang Allah inginkan," katanya.***