Kanal

Jarak Pandang di Pekanbaru hanya 500 Meter, BMKG: Uap Air Campur Asap

PEKANBARU - Pagi ini, Ahad (1/10/2023), jarak pandang di Kota Pekanbaru sangat terbatas. Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk wilayah Pekanbaru jarak pandang hanya 500 meter saja.

Forecaster On Duty BMKG stasiun Pekanbaru Mohamad Ibnu Amiruddin mengatakan adapun penyebab jarak pandang yang sangat terbatas ini adalah kabut uap air bercampur dengan asap.

"Kabut uap air campur asap tapi lebih dominan kabut uap air (Fog)," ujar Mohamad Ibnu, Ahad (1/10/2023).

Ia mengatakan untuk kabut uap air/fog hilang ketika sinar matahari sudah muncul.

"Namun untuk pagi ini bercampur dengan asap tipis ditambah kecepatan angin relatif tenang atau calm sehingga jarak pandang lebih lambat membaik," katanya.

Untuk titik panas atau hotspot hari ini, Ibnu mengatakan di Riau terpantau
7 titik panas yang tersebar di dua Kabupaten yakni Rokan Hilir 5 titik dan Kampar 2 titik.

Dari jumlah tersebut seluruhnya berada di level sedang, hal ini bisa diartikan di wilayah tersebut belum bisa dipastikan ada aktivitas kebakaran hutan dan lahan.

"BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan," ungkapnya.

Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Ramlan menambahkan dari informasi yang diterima dari BPBD, Manggala Agni, masih terjadi kebakaran di beberapa wilayah di Pelalawan, dan juga terjadi hujan ringan di wilayah Pelalawan kemarin.

"Sehingga asap yang tercampur dengan sedikit air akan mengakibatkan udara semakin kabur dan berat (lambat untuk bergerak)," ucapnya.

"Untuk itu sebaiknya bila beraktivitas di luar rumah, tetap menggunakan masker," imbuhnya.

Suhu Udara Riau hari ini berada di angka 22.0 – 34.0 °C dengan kelembapan Udara 55 – 98 %. Sementara arah angin berhembus ke Tenggara – Selatan dengan kecepatan 10 – 30 km/jam.

Prakiraan tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau berkisar antara 0.50 – 1.25 m (Rendah).

Ikuti Terus Forum Kerakyatan

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER