PEKANBARU - Jelang bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri yang hanya tinggal hitungan hari lagi, diprediksi bahan-bahan pokok akan kembali mengalami kenaikan seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
"Kondisi ini sudah biasa. Maka, masyarakat bersiap-siaplah. Apalagi dah datang musim hujan, pertanian pasti gagal. Otomatis harga barang akan naik," cakap Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru, Fathullah, Kamis (1/4/2021).
Untuk menimalisir lonjakan harga, Komisi II DPRD Pekanbaru dalam pekan depan akan memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru guna mencari solusi jika di bulan Ramadan nanti terjadi lonjakan harga.
"Dua periode saya di sini udah capek saya ngomong sama Disperindag. Kita pikirkanlah masyarakat biar tidak kena imbas kenaikan harga sembako ini. Apalagi situasi kita seperti ini, pandemi, ekonomi sulit, masuk musim hujan, banjir, jangan ditimpa pula lagi. Kasihan masyarakat," katanya.
Seandainya harga bahan pokok terjadi, Fathullah berharap pemerintah dapat menekan harga serta memberikan subsidi bagi masyarakat. Terlebih lagi saat ini ekonomi masyarakat tengah turun akibat dari pandemi Covid-19.
Strategi yang ditawarkan oleh DPRD Pekanbaru sendiri kepada Pemko Pekanbaru untuk menimalisir jika terjadi lonjakan harga bahan pokok, Fathullah meminta Pemko mengadakan pasar murah untuk masyarakat.
"Pada intinya bagaimana kita bisa dapat membantu masyarakat," tutupnya. (Parlementaria)