Laporan:Julianto (Bengkalis)
Bengkalis - Dalam upaya melengkapi data dan persyaratan kelompok tani Barokah Desa Kelebuk Kecamatan Bengkalis dan kelompok tani Kurnia Baru Desa Kembung Baru Kecamatan Bantan melengkapi beberapa berkas yang menjadi persyaratan.
Berkas yang di lengkapi antara lain:
1. Permohonan dukungan kesedian bibit
Surat.
2. pernyataan kebenaran dokumen.
3. Surat pernyataan mitra bank.
4. Surat pernyataan kesediaan mitra.
5. Surat permohonan metode peremajaan.
6. Permohonan peremajaan sawit ke BPDPKS.
7. Surat pernyataan tidak dalam sengketa.
Semua berkas persyaratan ini sangat penting dan harus dilengkapi guna mendapatkan bantuan hibah dari BPDPKS nantinya.
Untuk Kecamatan Bengkalis dan Bantan (Pulau Bengkalis) hasil sementara di lapangan kelompok tani Barokah meliliki lahan seluas 43 ha APL di Desa Kelebuk, kelompok tani Kurnia Baru memiliki lahan seluas 62 ha APL di Desa Kembung Baru dan Kelompok tani pendatang baru Kurnia Rezeky dengan luas lahan 56 ha APL di Desa Bantan timur juga telah melengkapi hampir 90% persyaratan program PSR Ini.
Gerak cepat kelompok tani Kurnia Rezeky Desa Bantan Timur Kecamatan Bantan yang telah selesai pengukuran titik koordinat lahan serta telah melengkapi persyaratan yang di perlukan dalam program PSR ini di yakini akan menyamai dan menyaingi dua kelompok tani terdahulu dalam merebut bantuan hibah PSR dari BPDPKS.
Kelompok tani Kurnia Rezeky telah berhasil menyiapkan data dan persyaratan hingga 90 % dari yang di perlukan. Meskipun baru mengetahui akan program PSR ini kelompok tani Kurnia Rezeky mampu bergerak cepat dalam melengkapi data dan persyaratan yang di perlukan.
Ketua tim percepatan PSR bersama Apkasindo Kecamatan Bengkalis dan Bantan, Edi Seno kepada awak media, Senin (12/7/2021) mengungkapkan.
"Alhamdulillah kelompok tani Barokah dan kelompok tani Kurnia Baru sudah melengkapi semua data dengan lengkap, dan ini akan langsung kita ajukan dan mudah mudahan segera di proses. Semoga dengan bantuan hibah dari BPDPKS ini program PSR di kecamatan Bengkalis dan Bantan akan berjalan dengan lancar dan semoga bisa membuat petani kita sejahtera dengan hasil panen s yang sangat baik. Kepada kelompok tani Kurnia Rezeky semoga data dan persyaratan segera selesai hingga 10%," ungkap Edi Seno.
Meskipun program PSR ini telah berjalan beberapa tahun, namun masih banyak masyarakat yang kurang percaya akan progam PSR ini. Banyak daerah di Indonesia yang telah merasakan program PRS, bahkan di Kabupaten Bengkalis PRS telah di mulai di Desa Muara Dua Kecamatan Siak Kecil.
Tim percepatan PSR bersama Apkasindo Propinsi Riau, Julianto berharap program PSR ini dapat dinikmati masyarakat pulau Bengkalis sesegera mungkin, karena sawit merupakan bagian dari masyarakat.
"Bagi kami di Apkasindo. Maju mundur masyarakat tetang program PSR adalah hal yang sangat seksi. Kami ingin di mata masyarakat bagaimana masyarakat dan Apkasindo saling terpesona terhadap untuk d nikmati," tegasnya.