Suka-Duka Meliput Industri MKP di Namlea
Irawati bersama pemilik.industri di kawasan penyulingan MKP
Usai mengikuti Pelatihan Jurnalistik (Webinar) dengan Bapak Wahyudi El Panggabean Direktur Utama, Lembaga Pendidikan Wartawan, Pekanbaru Journalist Center (PJC), Sabtu (20/11), keesokan harinya, saya langsung menerima penugasan dari beliau.
Suatu kehormatan bagi saya ditugasi menulis reportase tentang Industri Penyulingan Minyak Kayu Putih di daerah saya, Lamnea, Pulau Buru, Provinsi Maluku.
Senin (22/11) saya langsung bergerak. Perjalanan meliput berjarak 35 km dari Namlea ke tempat Penyulingan.
Kedatangan saya disambut dengan ramah dan santun oleh si pemilik Ketel (Bapak Abdullah)
Sedihnya ada berapa Ketel yang kita datsngi kosong. Tidak ada orang. Terkecuali milik Pak Abdullah.
Dukanya, motor yang biasa kita kendarai, saat perjalanan mau pulang ada kendala rusak di jalan.
Sementara dalam proses perbaikan di bengkel. (Irawati).