Persoalan KIS, Zonasi dan Drainase jadi Keluhan Warga Padang Terubuk kepada Suherman saat Reses

Sabtu, 22 Juli 2023

PEKANBARU - Ratusan masyarakat menghadiri reses Anggota DPRD Pekanbaru H Suherman di Kelurahan Padang Terubuk beberapa waktu lalu.

Dalam reses anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura) tersebut warga mengeluhkan persoalan BPJS, Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang sudah tidak aktif lagi, sementara masyarakat masih terdaftar di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).

Tak hanya soal kesehatan masalah zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) juga dikeluhkan warga dimana mereka masuk zona tapi bisa ditolak dan tidak diterima sementara posisi sekolah SMA masuk zonasi.

Masalah selanjutnya adalah drainase banyak yang sudah tidak berfungsi lagi banyak tertutup dan sudah sama tinggi dengan jalan ketika hujan lebat air mengalirnya masuk kerumah masyarakat.

“Drainase sudah tidak berfungsi lagi dan sudah sama tinggi dengan jalan sehingga hujan air mengalir dan masuk ke rumah warga,”ujar Suherman, Selasa (22/7/2023)

H Suherman dalam menampung aspirasi ini mengatakan bahwa ini akan menjadi catatan khusus dirinya untuk disampaikan kepada pemerintah kota Pekanbaru baik langsung maupun dalam rapat paripurna penyampaian hasil reses nanti.

“Ini jadi catatan khusus kami akan kami sampai kan langsung kepada pemerintah kota maupun dalam Rapat Paripurna Penyampaian Hasil Reses nanti,” tegasnya.

Persoalan Kesehatan, Pendidikan memang masih menjadi keluhan utama warga. Dimana setiap reses selalu masalah pendidikan yang di keluhkan warga.

“Semoga kami bersama pemerintah kota bisa mencarikan solusinya," tegasnya.

Namun warga juga harus bersabar karena DPRD dan Pemerintah selalu mengutamakan skala prioritas dalam melakukan tindakan dan pembangunan di kota Pekanbaru ini.

“Kita selalu peduli kepada masyarakat namun tetap harus skala prioritas kita utamakan,” tambahnya.

Terkait Drainase H Suherman mengatakan akan menyampaikan ini ke dinas terkait namun Suherman juga mengarapkan agar warga bersama-sama bergotong royong membersihkan drainase dilingkungannya.

“Soal drainase akan saya sampaikan ke Dinas PU namun kalau warga bisa gotong royong alangkah eloknya lagi,”pungkasnya.***