Tim Percepatan PSR Bersama Apkasindo Tinjau Lokasi Lahan Poktan Desa Bantan Timur
Laporan: Julianto (Bengkalis)
Tim Percepatan Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Propinsi Riau berupaya melakukan sosialisasi serta pemahaman kepada kelompok Tani akan manfaat program PSR yang nantinya akan menjadikan tanaman sawit yang baik (unggul) dengan hasil panen dan harga jual yang tinggi.
Dalam upaya ini Tim Percepatan PSR Apkasindo Propinsi Riau Julianto bersama tim Percepatan PSR Kecamatan Bengkalis dan Bantan Edi Seno melakukan peninjauan langsung ke lahan petani kelapa sawit Desa Bantan Timur Kecamatan Bantan, Sabtu (10/7/2021)
Di dampingi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Riki Wiranata, S.S.T.Pi, Ketua dan anggota kelompok tani Desa Bantan Timur, Tim Percepatan PSR bersama Apkasindo melalukan pengukuran lahan serta menentukan titik koordinat lahan yang di luar kawasan APL, agar lahan tersebut dapat masuk dalam program PSR ini.
Kelompok tani Karunia Rezeki Desa Bantan Timur memiliki 65 anggota dan lahan lebih dari 100 hektar.
"Salah satu persyaratan program PSR ini adalah lahan petani yang berada di luar kawasan, baik itu APL, HTI dan lainnya," ungkap Julianto kepada awak media.
Julianto melanjutkan, "Kami dari tim Percepatan Program PSR bersama Apkasindo turun kelapangan guna menentukan titik koordinat lahan petani di luar kawasan. Kami juga menentukan lahan yang mana bisa mengikuti program PSR ini, agar permohonan kelompok tani untuk mendapatkan bantuan hibah dari BPDPKS berjalan lancar sesuai dengan prosedur yang ditetapkan," jelasnya.
Julianto juga berharap Program PSR ini nantinya dapat membantu petani kelapa sawit untuk meningkatkan mutu buah dan meningkatkan hasil panen serta harga jual yang tinggi agar ekonomi masyarakat juga meningkat.***o