LANGKAH PREVENTIF INDODAX UNTUK CEGAH PENCUCIAN UANG
Hedonisme di Kursi Gubri
Perusahaan Leasing Dilaporkan ke Polda Riau
Padamkan Karhutla, 3 Helikopter WB dan 1.000 Garam Mengudara di Langit Riau
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau, bersama tim Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), masih terus mengoperasikan 3 Helikopter water bombing (WB) untuk memadamkan lahan yang terbakar, di wilayah Riau. Selain helikopter water bombing, pembentukan hujan melalui Teknologi modofikasi cuaca (TMC) dengan menyemai garam di langit Riau juga terus dijalankan.
Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD), M Edy Afrizal menjelaskan, untuk penyemaian garam dilangit Riau dalam setiap sekali penyemaian mencapai 800 Kg sampai 1.000 Kg garam yang disemai. Adapun wilayah yang disemai berada di Kabupaten yang rawan terjadi kebakaran, terutama wilayah pesisir.
“TMC masih terus dijalankan, penyemaian di wilayah yang kering dan rawan Karhutla, seperti di Inhil, Bengkalis, Dumai, Rohil. Alhamdulillah hujan yang turun bisa membasahi lahan kering, sehingga bisa mencegah terjadinya kebakaran,” ujar Edy Afrizal.
“Untuk hujan yang terjadi di wilayah Pekanbaru, sedikit banyak ada pengaruhnya dari TMC. Saat ini prioritas di wilayah pesisir, Inhu, Inhil, Bengkalis, yang sekarang mulai kering,” tambahnya.
Untuk tiga Helikopter water bombing kata Edy, sudah beroperasi memadamkan api yang terjadi di wilayah yang terbakar. Beberapa hari ini tim udara beroperasi di Kabupaten Bengkalis tepatnya di Pulau Rupat. Lahan yang terbakar tidak luas tapi perlu pendinginan agar tidak terjadi kebakaran yang luas.
“Helikopter kemarin bergerak ke Pulau Rupat, terjadi kebakaran. Kita terbantu dengan pengoperasian 3 Helikopter bantuan dari BNPB. Di Pulau Rupat perlu pendinginan agar tidak hidup lagi, diclearkan semua. Selain Helikopter water bombing dua Helikopter patroli juga beroperasi setiap hari meninjau daerah yang rawan Karhutla. Jika terpantau titik api tim dari water bombing akan bergerak,” jelas Edy.
Pemko Berdalih Swastanisasi Sampah Amanat Undang-Undang, Sigit: Jangan Malu dengan Kegagalan
Pemko Pekanbaru berdalih bahwa swastanisasi sampah di Kota Pekanbaru merupakan amanat dari undang.
H+1 Lebaran, Ratusan Petugas Masih Berjibaku Padamkan Kebakaran Lahan di Dumai
PEKANBARU - Ratusan personel gabungan yang terdiri dari TNI/Polri, Manggal.
Hadiri Muskot Taekwondo Indonesia Kota Pekanbaru, Plt Kadispora Ajak Ketua Bersinergi dengan Pemerintah
PEKANBARU - Pj Walikota Pekanbaru Muflihun, melalui Plt Kepala Dinas Pemuda dan .
Antisipasi Banjir, Dinas PUPR Pekanbaru Lakukan Normalisasi Anak Sungai dan Drainase Secara Simultan
PEKANBARU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, terus.
Anggota DPRD Pekanbaru Sebut RSD Madani Kurang Layak
PEKANBARU - Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru, Ruslan Tarigan mengatakan saat ini.
Pasar Induk Mangkrak, DPRD Pekanbaru: Ganti Kontraktor!
PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru diminta memutuskan kontrak PT Agung Rafa Bona.