Rahasia sang Ayah yang Terkubur bersama Jasadnya
INDODAX: TPPU PAKAI ASET KRIPTO JUSTRU MUDAH DILACAK
Penetapan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Cilegon
Di 2022 Nanti, Apakah Pengangkutan Sampah di Pekanbaru Kembali Diserahkan kepada Pihak Ketiga?
PEKANBARU - Pemko Pekanbaru akhirnya resmi kembali menyerahkan pengangkutan sampah di Pekanbaru dengan menggunakan jasa pihak ketiga atau dengan konsep swastanisasi. PT Samhana Indah dan PT Godang Tua Jaya pun kembali dipercaya oleh Pemko Pekanbaru.
Sebelumnya, DPRD Pekanbaru melalui Komisi IV sudah merekomendasikan untuk pengangkutan sampah di Pekanbaru dikembalikan ke konsep awal, yaitu dengan konsep swakelola.
Rekomendasi yang diberikan oleh DPRD sendiri bukanlah tanpa alasan yang jelas. Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru Sigit Yuwono mengatakan selama ini pihak ketiga dinilai bekerja tidak maksimal dalam mengangkut sampah.
"Maaf cakap, pihak ketiga itu kami anggap gagal. Makanya ada rekomendasi dari Komisi IV untuk swakelola," cakap Sigit, Kamis (18/3/2021).
Sebelumnya, PT Samhana Indah dan PT Godang Tua Jaya juga pernah menjadi rekanan Pemko Pekanbaru dalam pengangkutan sampah pada tahun 2018-2020, sedang untuk tahun 2021 ini kedua perusahaan ini kembali memenangkan lelang untuk 9 bulan masa kerja.
Lanjut politisi Demokrat ini menegaskan untuk tahun 2022, DPRD Kota Pekanbaru tidak bisa menjanjikan apakah pengangkutan sampah kembali akan diswastanisasi atau akan beralih ke konsep lama yaitu swakelola.
"Untuk tahun 2022 kita lihat seperti apa kinerja pihak ketiga, jadi kami akan bedah habis anggaran untuk tahun 2022. Kalau gagal lagi kita minta diswakelola," tegasnya.
Persoalan pengelolaan sampah di dinas teknis atau DLHK Pekanbaru juga pernah terjadi pada pertengahan tahun 2016. Saat itu, pengelolaan sampah dipegang oleh PT Multi Inti Guna (MIG) dan Kepala Dinas teknis saat itu dijabat oleh Edwin Supradana.
Persoalan sampah saat itu lantaran masalah internal PT MIG yang menunggak gaji pekerja. Ratusan pekerja mogok, hingga sampah menumpuk di mana-mana. Masalah itu berujung dicabutnya kontrak PT MIG dan jabatan kepala dinas teknis serta kepala bidang dinas teknis dicopot.
Setelah itu, persoalan sampah juga terjadi pada awal tahun 2017. Saat itu, armada yang kurang menjadi alasan tidak beresnya penanganan sampah di Kota Pekanbaru.
Tahun ini, persoalan sampah masih terjadi. Kali ini kontrak dua perusahaan habis dan lelang jasa pengangkutan sampah yang menjadi alasan. (Parlementaria)
Bawaslu Riau Raih Penghargaan di Ajang Anugerah Tinarbuka Komisi Informasi Pusat
PEKANBARU – Bawaslu Riau meraih peringkat 5 penghargaan Anugerah Tinarbuka den.
Pemko Pekanbaru Tuntaskan Overlay Enam Ruas Jalan, Tiga Sedang Berjalan, Satu Menyusul
PEKANBARU - Hingga saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Dewan Sebut DLHK Pekanbaru Akui Swakelola Sampah Justru Lebih Hemat
PEKANBARU - Polemik pengangkutan sampah di Pekanbaru seakan tak ada habisnya. Me.
DPRD Minta Peran RT/RW Ditingkatkan dalam Cegah Aksi Terorisme
PEKANBARU - Guna mengantisipasi adanya pendatang gelap serta mengantisipasi gerakan terorisme di .
Anggota Dewan Ini Mengaku Kena Teror Gara-gara Sampah Pekanbaru
Gagalnya pelelangan pengelolaan sampah di Pekanbaru terus menjadi sorotan kalangan legislatif yan.
Komisi IV Tegas Tolak Tugu Roda Terbang dan Sport Center, Lebih Baik Bangun Sekolah
PEKANBARU - Daripada membangun Tugu Roda Terbang atau Sport Center yang menghabiskan uang miliara.