PEKANBARU - Setelah sukses membawa PSPS Riau kembali ke Kota Pekanbaru, Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun memastikan untuk tidak telat membayar gaji seluruh pemain.
"Kita akan upayakan keuangan itu normal, saya akan upayakan gaji itu tidak ada yang terlambat," ujar Muflihun, Sabtu (2/9/2023).
Ia mengatakan pihaknya sudah ada pendekatan dengan beberapa investor dan juga donatur.
"Kita sudah coba kalkulasikan gaji-gajinya, insya Allah berkat support dari sponsor kita bisalah membayar gaji," ujar Muflihun.
Ia mengatakan sekarang ini yang masih khawatir adalah ketika bertandang, karena itu masih perlu biaya.
"Tapi insya Allah akan terus kita upayakan, karena sudah ada beberapa perusahan besar juga yang bergabung dengan kita," ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan orang nomor di Pekanbaru ini, kemarin dirinya sudah langsung melihat proses latihan PSPS Riau di lapangan Labersa.
"Meski memang beberapa bulan terakhir ini saya belum bisa langsung menyaksikan PSPS Riau baik itu selama seleksi atau training camp, namun kita pastikan tidak ada satupun progres dan proses dari PSPS yang terlewatkan. Karena memang managemen PSPS Riau selalu berkomunikasi intens melaporkan kondisi PSPS Riau," ucapnya.
Ia meminta kepada seluruh pemain PSPS Riau untuk fokus dengan kick of liga 2 yang bakal digelar dalam waktu dekat.
"Munculkan semangat pejuang untuk menang. Mari hadirkan kembali Marwah bertuah sepakbola Pekanbaru di tanah air," ajaknya.
Sebagaimana diketahui Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun sukses menggaet investor untuk membawa klub sepakbola kebanggaan masyarakat Kota Pekanbaru yaitu PSPS Riau kembali ke Kota Bertuah.
Kembalinya klub sepakbola yang dulu bernama PSPS Pekanbaru tersebut bakal menjadi kado terindah pada Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Pekanbaru ke-239 tahun 2023 ini.***