Tambang Galian Pasir Desa Batu Kuda, Menelan Korban
LANGKAH PREVENTIF INDODAX UNTUK CEGAH PENCUCIAN UANG
Vaksinasi Pelajar di Pekanbaru Masih Rendah, DPRD Desak Diskes Cepat Bertindak
PEKANBARU - Vaksinasi pelajar di Kota Pekanbaru terbilang masih rendah. Dari target 45 ribu pelajar, yang sudah divaksin baru berkisar 21 ribu.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri mengatakan, seharusnya tidak lagi sulit lakukan percepatan vaksinasi pelajar. Sebab, selama pembelajaran tatap muka, pelajar sudah berkelompok.
"Ketersediaan vaksin harus digilir dan disosialisasi," kata Azwendi, Sabtu (23/10/2021).
Seperti program imunisasi di sekolah pada masa lalu, seharusnya vaksinasi juga diagendakan ke sekolah-sekolah. Jika dibiarkan pelajar tidak mendapatkan vaksinasi maka akan menjadi sulit mencapai target.
"Ibaratnya seperti itu saja, kuota vaksinnya digilir ke sekolah-sekolah SMP negeri hingga SMP swasta," jelasnya.
Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru juga diharapkan bisa mengarahkan seluruh fasilitas kesehatan untuk membawa vaksin ke sekolah-sekolah.
"Harapan kami Diskes juga bisa melakukan sosialisasi ke murid agar dapat persetujuan dari orang tua, saran saya intinya pihak sekolah juga harus aktif mengajukan vaksinasi," jelasnya.(Parlementaria)
Perbaikan Jalan Pekan Tua Inhil Gunakan Geotekstil, Truk Batubara Sumber Masalah
PEKANBARU - Pasca amblasnya jalan lintas Rengat -Tembilahan tepatnya di Desa Pek.
Pengelolaan Diserahkan ke Swasta, DPRD Minta Jaminan Persoalan Sampah Teratasi
PEKANBARU - Setelah dua kali gagal tayang, tender pengangkutan sampah di Pekanba.
Berlangsung Hikmat, DPRD Gelar Sidang Paripurna Hari Jadi Ke-239 Pekanbaru
PEKANBARU - Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-239 Kota Pekanbaru yang digela.
Laju Mobil Damkar Terhalang IPAL, DPRD Pekanbaru segera Panggil Kontraktor
PEKANBARU - Akibat pengerjaan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) yang ada d.
Kapal Dengan 11 ABK Karam, Basarnas Pekanbaru Turunkan Tim
PEKANBARU - Satu unit kapal KM Lintang Timur Selatan mengalami karam atau menuju.